ABSTRAK
Dalam makalah ini, oligomer polianilin (PANI) yang dimodifikasi dengan sistein (Cys) disintesis melalui penggunaan rasio mol anilin: Sistein yang berbeda (80:20, 50:50, dan 20:80) diikuti oleh polimerisasi PANI yang dibantu ultrasonik. Struktur dan sifat morfologi Cys-PANI dikonfirmasi dari FTIR dan mikroskop elektron pemindaian (SEM). Pendinginan fluoresensi albumin serum sapi (BSA) dan albumin serum manusia (HSA) dilakukan dengan menggunakan konsentrasi oligomer Cys-PANI yang berbeda. Ada sedikit perbedaan dalam pendinginan statis HSA dibandingkan dengan BSA, yang dikaitkan dengan struktur yang berbeda dari dua albumin serum. Konstanta laju pendinginan ditemukan meningkat dengan kandungan sistein dalam polimer, yang menunjukkan bahwa pemuatan jumlah Cys yang lebih tinggi meningkatkan kelarutan oligomer Cys-PANI. Hal ini menyebabkan tarikan elektrostatik antara molekul air yang melindungi serum albumin dan oligomer Cys-PANI. Studi docking mengonfirmasikan bahwa ikatan tersebut merupakan ikatan hidrogen, interaksi π-alkil dan π-amida yang bertumpuk. Energi pengikatan oligomer Cys-PANI dengan rasio mol 50:50 dan 20:80 ditemukan lebih baik dibandingkan dengan oligomer Cys-PANI. Nilai energi pengikatan menunjukkan bahwa polimer ini berpotensi digunakan dalam pembuatan sensor protein.
Sintesis, Karakterisasi, dan Studi In Silico Polianilin yang Dimodifikasi Sistein terhadap Serum Sapi dan Albumin Serum Manusia
